Indeks acuan India, Nifty, mengalami kenaikan signifikan pada 13 Februari di tengah volatilitas tinggi dan menetap di atas level 21.700. Sensex juga memperoleh 482,70 poin menjadi ditutup pada 71,555.19, sedangkan Nifty 50 berakhir 127,20 poin, atau 0,59%, lebih tinggi pada 21,743.25.
Nifty membentuk candle bull panjang dengan bayangan lebih rendah pada grafik harian, menunjukkan pemantulan kembali dari dekat level support 21,600 – 21,500. Menurut Nagaraj Shetti, Analis Riset Teknis Senior di HDFC Securities, pasar menunjukkan penembusan sisi bawah yang salah pada level support dan bangkit kembali dengan cerdas dari posisi terendah, yang merupakan indikasi positif. Selain itu, indeks pasar yang lebih luas seperti kapitalisasi menengah dan kapitalisasi kecil telah pulih dengan baik dari kerugian intraday dan membentuk pola bullish.
Menganalisis data Open Interest (OI), sisi panggilan Nifty menampilkan OI tertinggi di 21,900, diikuti oleh harga kesepakatan 22,000, sedangkan sisi put menunjukkan OI maksimum pada harga kesepakatan 21,500, seperti yang diungkapkan oleh Mandar Bhojane, Analis Riset di Pialang Pilihan.
Dari segi prediksi, Rupak De, Senior Technical Analyst LKP Securities menyebutkan Nifty diperkirakan akan bertahan dalam arah sideways hingga bearish, selama masih berada di bawah 21,850. Pada sisi negatifnya, level support jangka pendek teridentifikasi di 21,500, sementara penembusan tegas di atas 21,850 mungkin memicu kenaikan menuju 22,200.
Mengenai Bank Nifty, Kunal Shah, Senior Technical & Derivative Analyst di LKP Securities, menyatakan indeks tetap dalam mode beli selama level support kritis 44,800 bertahan. Resistensi langsung terletak di 46,000, dengan target potensial untuk momentum bullish.
Tren jangka pendek Nifty, menurut para ahli, tetap berombak dengan formasi candle alternatif seperti bull dan bear. Pergerakan berkelanjutan di atas resistensi terdekat di level 21,800 – 21,850 dapat membuka kenaikan tajam menuju resistensi lain di level 22,000 – 22,100 dalam waktu dekat.
Penting untuk disebutkan bahwa pandangan dan rekomendasi yang dibuat oleh analis individu atau perusahaan pialang tidak didukung oleh Mint, dan investor disarankan untuk berkonsultasi dengan pakar bersertifikat sebelum membuat keputusan investasi apa pun.